Kwarcab Lamongan – Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Lamongan berkomitmen untuk mencetak sumber daya manusia yang berdaya saing. Hal tersebut bertujuan untuk mewujudkan generasi bangsa di Indonesia emas 2045 dan melahirkan pemimpin yang unggul di masa depan.
Dalam rangka HUT ke -63 Gerakan Pramuka Kwarcab Lamongan menggelar Ulang Janji dan Tasyakuran di Pendopo Lokatantra, Selasa (13/8) malam yang dipimpin oleh Waka Mabicab Kakak Abdul Rouf, “Pramuka merupakan roda organisasi yang eksis dalam pembinaan generasi muda di Kabupaten Lamongan. Upaya tersebut dilakukan agar dapat melahirkan pemimpin berkualitas dan berkarakter Pancasila di masa depan,” tutur Kak Rouf.
Dijelaskan oleh Kak Rouf bahwa dalam rangka menghadapi ancaman globalisasi. Pramuka dinyatakan tepat dijadikan wadah pembinaan karakter, mental, karakter dan jiwa nasionalisme dan Pancasila untuk generasi bangsa.
Komitmen pembangunan non fisik ini terbukti menunjukkan hasil nyata. Dapat dilihat dari capaian indeks pembangunan manusia Kabupaten Lamongan tahun 2023 mencapai angka 74,53 yang melampaui rata-rata provinsi dan nasional. Angka tersebut terus mengalami kenaikan dari tahun 2021.
Sesuai tema yang diusung tahun ini yakni “Pramuka berjiwa Pancasila menjaga NKRI “, Pramuka Lamongan telah melakukan aksi pembekalan insan pramuka selama satu tahun. Diantaranya ialah kursus pembina mahir tingkat dasar kepada 56 orang, kursus pembina mahir tingkat lanjutan yang dilaksanakan dengan tiga tahap bersama 47 orang.
“Dalam satu tahun ini Pramuka cabang Lamongan sudah melakukan ragam aksi kepaada seluruh insan Pramuka. Adapun Raimuna cabang Lamongan tahun 2024 akan dilaksanakan pada tanggal 23 sampai 25 Agustus di bumi perkemahan Bluluk. Dengan peserta 208 (putera dan puteri) di 70 tenda,” terang Kakak Moh. Nalikan selaku Ketua Kwartir Cabang Lamongan
